Pada hari Minggu (15/11/2020) dua senpai muda yakni Kayla Putri Maharani dan Putri Berlianda terus tekun mengajar dasar-dasar bahasa Jepang untuk anak-anak di Sekolah Alam Tunas Mulia, Sumur Batu, Bantar Gebang.
Sekolah Alam yang berdekatan lokasibya dengan bukit atau gunung sampah ini menampung para siswa dari kalangan tidak mampu secara ekonomi dan juga kebanyakan adalah anak yatim atau anak-anak yang terlantar karena masalah keluarga, ada yang orang tuanya berpisah dan lain sebagainya. Juga ada dari anak-anak para pemulung yang ada di sekitar lokasi pembuangan sampah di area Bantar Gebang.
Sekolah Alam Tunas Mulia ini menjadi satu dengan Pondok Pesantren Tahfidz Tunas Mulia, Bantar Gebang. Para santri yang mondok di sini semuanya bebas biaya, alias gratis, ada pondokan untuk tidur, makan 3x sehari, dan belajar dengan tanpa biaya apapun.
0 komentar:
Posting Komentar