cari kata

Senin, 24 April 2017

Pantai Cibangban, Palabuhan Ratu


Suasana pantai Cibangban

Untuk menuju ke Pantai Cibangban, Palabuhan Ratu, cukup mudah.

Jika naik kendaran umum maka dari Bogor ada minibus MGI yang berangkat dari teminal Baranangsiang Bogor, dengan rute Bogor- Palabuhan Ratu.

Karena saya berdomisili di Bogor, maka dari Ciawi saya mengikuti jalan menuju ke arah Sukabumi, Jawa Barat.

Di jalan menuju Sukabumi ini tinggal ikuti saja petunjuk arah jalan untuk menuju ke Palabuhan Ratu.

Sedangkan untuk mencapai pantai Cibangban, Anda berkendara melewati sepanjang pesisir pantai Palabuhan Ratu, kemudian Anda akan melewati pantai Karanghawu terlebih dahulu sebelum mencapai pantai Cibangban.

Cibangban adalah sebuah desa nelayan, ada tempat pelelangan ikan, kapal-kapal nelayan.
Di pantai Cibangban juga teredia banyak warung yang menyediakan hidangan seafood, ikan bakar dan lain-lain.

Pantai Cibangban bagus, landai dan memilki fitur batu karang.

Sepulang dari Cibangban kami sempat mampir di pantai Karanghawu, kemudian singgah pula sebentar ke Hotel Samudera Beach untuk melihat kamar 'Private' yang ‘diisediakan’ untuk Ratu Jin yang bernama Kanjeng Ratu Kidul, sebagai ratu bangsa Jin di pantai selatan.

Adanya kamar yang sengaja di siapkan di hotel ini dari sejak tahun 1970-an yang bernuansa serba hijau serta lengkap dengan baju, kosmetik, dan perlengkapannya  menurut saya pribadi, adalah bukti bahwa makhluk Jin hidup berdampingan, namun beda dimensi dengan manusia.

Itu saja.

Misteri Kamar 308, Kamar Ratu Jin Kanjeng Ratu Rara Kidul / Nyi Roro Kidul, Rati Jin Pantai Selatan



Kalau Anda menentang keberadaan Jin umpamanya dengan Anda bilang bahwa : “Ah bullshit, bohong dengan adanya makhluk Jin, nggak ada makhluk Jin itu ! mana Gua ga pernah liat !”

Maka Anda tinggal kunjungi saja kamar 'Private" di Hotel tua Samudra Beach peninggalan jaman Bung Karno ini, dan bisa Anda lihat dan masuki sebuah kamar yang dikhususkan untuk Ratu Jin pantai Selatan yang berjulul Nyi Roro Kidul ini.

Dulu, kamar ini diberi nomor 308, namun kini nomor ini telah dihilangkan oleh pihak manajemen hotel dan diganti menjadi tulisan "Private" di pintu kayu kamar yang telah bertahun-tahun diperuntukkan bagi Kanjeng Ratu Jin Nyi Roro Kidul ini.

Ya memang Anda tak mungkin akan melihat sosok maklhluk Jin dalam bentuk dimensi aslinya, namun Anda bisa lihat lukisan Ratu Jin Nyi Roro Kidul ini yang dilukis maestro Basuki Abdullah (alm.) ini.

Kalau saya pribadi, Saya tanpa ragu-ragu dan sungkan-sungkan, juga tanpa malu : Saya dengan tegas menyatakan bahwa saya yakin Tuhan Yang Maha Esa menciptakan makhluk Jin.

Saya percaya bahwa Tuhan yang Maha Esa menciptakan makhluk-makhluk yang mendiami berbagai alam dimensi, seperti manusia, jin dan malaikat.

Hanya saja Jin dan manusia berbeda dimensi. Jin karena dimensinya lebih tinggi, bisa melihat dan masuk di dimensi ruang-waktu manusia, sedangkan  manusia sulit masuk ke ruang dan waktu dimensi Jin.

Jadi berita tentang adanya keberadaan makhluk Jin adalah Benar adanya,

Keberadaan makhluk Jin bukan Hoax atau khayal, siapa orang di dunia fana ini yang berani bilang jika keberadaan makhluk Jin adalah Hoax ?

Barang siapa orang yang berani bilang bahwa makhluk Jin adalah isapan jempol atau Hoax, orang itu tentu tidak percaya dengan Sang Pencipta makhluk Jin.

Orang yang menentang keberadaan makhluk Jin, sudah pasti menentang ketentuan dari Sang Maha Pencipta segala (semua) makhluk, Dia lah Tuhan Yang Maha Esa yang menciptakan Jin, Manusia Malaikat yang hidup pada dimensinya masing-masing, hanya untuk beribadah pada-Nya saja.

Itu Saja.

Manusia dan Jin, sudah diperintahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta segala dimensi beserta semua makhluk di dalamnya untuk menyembah dan beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa saja. Serta dilarang keras mensekutukan Tuhan YME dengan apapun adanya.

Manusia dan Jin juga telah diperintahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa hanya meminta tolong dan meminta perlindungan hanya pada Tuhan Yang Maha Esa saja sebagai sang pencipta kehidupan.

Menurut saya pribadi hal ini logis, karena sumber kehidupan, pencipta kehidupan makhluk apa saja adalah Satu Maha Sumber :  Tuhan Yang Maha Esa.

Setelah saya melihat bukti diakuinya keberadaan Ratu Jin Nyi Roro Kidul yang sengaja dibuatkan kamarnya ini, saya melanjutkan perjalanan pulang ke Bogor.

Kendala wisata di kawasan Palabuhan Ratu hanya satu : Infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak di sana-sini, jalanan banyak berlubang, jembatan juga rusak, sehingga selain berbahaya bagi pengguna jalan, juga kecepatan rata-rata kendaraan hanya melaju antara 40-50 km/jam kalau dirata-rata sepanjang perjalanan.

Dari Bogor kami berangkat 23/4/2017 pukul 6 pagi, sampai Palabuhan Ratu pukul 10 pagi, lumayan empat jam perjalanan.


Pantai Cibangban, memiliki warna pasir kecoklatan, berbatu karang.
Di pantai ini wisatawan bisa memilih sewa perahu nelayan untuk merasakan sensasi naik perahu nelayan menuju ke tengah laut.

Suasana pantai Cibangban

Suasana Pantai Cibangban

Pantai Karanghawu

Suasana Pantai Karanghawu


Namun dalam perjalanan wisata kita memang harus bersabar sepanjang perjalanan, jika capek maka sebaiknya istirahat terlebih dahulu, serta kalau bisa bergantian dalam mengemudi kendaraan Anda.
Selamat berwisata !


peta menuju Palabuhan Ratu


Biaya Untuk masuk kepantai Cibangban, relatif terjangkau 


(*)


0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Printable Coupons