FKW (Forum Komunikasi Wartawan) Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan bekerja sama dengan PPWI (Persatuan Pewarta Warga Indonesia) mengadakan Diklat Jurnalistik untuk memberikan wawasan dan pembelajaran bagi para anggotanya terutama di bidang Jurnalistik.
Diklat ini berlangsung di Hotel New Idola, Jl Pramuka Raya, Jakarta pada tanggal 4-6 Maret 2013. Tujuan diadakan pelatihan ini yang pertama adalah untuk menjalin tali silaturhami antar anggota FKW dan PPWI dan kedua adalah untuk menimba pengetahuan terbaru di bidang jurnalistik.
Dalam pelatihan ini dititikberatkan bahwa para anggota FKW harus mampu mengadapatasi cara jurnalistik terbaru yakni Quick News dan etika jurnalsitik.
Tampil sebagai pembicara adalah ketua umum PPWI yakni Wilson Lalengke, dan juga pembicara pengajar jurnalistik yakni Mung Pujanarko. Dalam diklat ini menurut para peserta sangat membantu dalam menimba ilmu jurnalistik. “Dalam diklat ini saya merasakan adanya penyegaran dalam bidang kewartawanan, dan banyak hal yang kita dapatkan di sini” ujar Gusti, Pimred tabloid X-Kasus, Tanah Bumbu.
Sedangkan bagi peserta lain yakni Muaz selain silaturahmi adalah kebanggaan bagi daerah, karena wartawan yang memiliki banyak karakter bisa berkumpul dan belajar bersama,”papar Muaz selaku wartawan harian media kalimantan.
Ketua FKW (Forum Komunikasi Wartawan) Tanah Bumbu- Kalimantan Selatan, Nanang Rusmani menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh agar para wartawan dan insan pers di Tanah Bumbu Kalimantan Selatan agar mau masuk dalam organisasi profesi.
Diklat ini berlangsung di Hotel New Idola, Jl Pramuka Raya, Jakarta pada tanggal 4-6 Maret 2013. Tujuan diadakan pelatihan ini yang pertama adalah untuk menjalin tali silaturhami antar anggota FKW dan PPWI dan kedua adalah untuk menimba pengetahuan terbaru di bidang jurnalistik.
Dalam pelatihan ini dititikberatkan bahwa para anggota FKW harus mampu mengadapatasi cara jurnalistik terbaru yakni Quick News dan etika jurnalsitik.
Tampil sebagai pembicara adalah ketua umum PPWI yakni Wilson Lalengke, dan juga pembicara pengajar jurnalistik yakni Mung Pujanarko. Dalam diklat ini menurut para peserta sangat membantu dalam menimba ilmu jurnalistik. “Dalam diklat ini saya merasakan adanya penyegaran dalam bidang kewartawanan, dan banyak hal yang kita dapatkan di sini” ujar Gusti, Pimred tabloid X-Kasus, Tanah Bumbu.
Sedangkan bagi peserta lain yakni Muaz selain silaturahmi adalah kebanggaan bagi daerah, karena wartawan yang memiliki banyak karakter bisa berkumpul dan belajar bersama,”papar Muaz selaku wartawan harian media kalimantan.
Nanang Rusmani Ketua FKW Tanah Bumbu (kiri-pakai baju bergaris), Mung Pujanarko (kanan-baju biru) |
Ketua FKW (Forum Komunikasi Wartawan) Tanah Bumbu- Kalimantan Selatan, Nanang Rusmani menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh agar para wartawan dan insan pers di Tanah Bumbu Kalimantan Selatan agar mau masuk dalam organisasi profesi.
Pada
kesempatan Diklat Jurnalistik yang digagas oleh FKW Tanah Bumbu di
Hotel New Idola, Jakarta Timur, pada hari senin (4/3) Nanang Rusmani
menyatakan bahwa wartawan adalah profesi strategis bagi perkembangan
daerah dan bagi otonomi daerah. “Untuk itu saya pribadi mendukung agar
wartawan di Tanah Bumbu yang belum ada perkumpulan organisasi untuk
nantinya masuk ke dalam organisasi profesi yang resmi misal FKW, PPWI
atau PWI, untuk mendukung keberadaan wartawan itu sendiri,” papar Nanang
Rusmani.
Dirinya juga mengatakan
bahwa di Tanah Bumbu, keberadaan wartawan juga dibutuhkan untuk
mengangkat potensi daerah Tanah Bumbu. “Kami dari FKW, bukan merupakan
corong Bupati, namun sebagai warga Tanah Bumbu, kami juga memiliki
kewajiban untuk mengangkat kebaikan dan potensi Tanah Bumbu,” lanjutnya.
Dengan
begitu, menurutnya, tingkat independensi wartawan Tanah Bumbu bisa
terjaga dan tidak diintervensi oleh pihak manapun. “Contohnya dengan
pelaksanaan Diklat Jurnalistik FKW bekerja sama dengan PPWI pusat, maka
inipun sebagai kerja keras untuk melaksanakan independensi wartawan
Tanah Bumbu, saya pribadi berterimakasih kepada PPWI yang telah
memberikan motivasi, dan penambahan wawasan serta silaturahmi yang baik
kepada FKW Tanah Bumbu,” urai Nanang Rusmani. (*)
0 komentar:
Posting Komentar