Saat penulis bertemu dengan sosok pekerja keras,
penulis sedang berada di warung bakso pertigaan, Jakarta Timur.
Penulis pun setelah menikmati semangkok Bakso
yang rasanya sangat luar biasa menggoyang lidah,
Penulispun memberanikan diri untuk menghampiri Rahmat Hidayat (20) pemilik warung Bakso Kingkong tersebut untuk diajak bercerita.
Rahmat Hidayat
(20)
merintis usahanya diawali oleh kecintaanya dan kebiasaannya waktu kecil memakan bakso.
‘’Saya sangat hobi makan bakso dari mulai kecil,
sehingga saya mempunyai ide untuk membuka usahadanmenciptakanbakso yang paling
enak,’tuturRahmat sang pencinta Bakso ini.
Rahmat dengan serius menggeluti usahanya,
bisa dilihat dari bakso yang dibuat sangat enak dan tempat yang sangat strategis,"Sudah
2 (Dua) tahun saya menjual bakso di pertigaan Cijantung Jaktim ini" tambahnya
Rahmat juga mempunyai cita-cita
yang sangat tinggi untuk memajukan usahanya di bidang kuliner ini khususnya (Bakso),
bukan cuma menyalurkan hoby saja, akan tetapi bagaimana membuat orang puas dengan rasa
bakso yang dibuat dengan harga yang murah serta tempat yang
strategis atau mudah dijangkau.
Sosok pekerja keras ini tidak takut dengan pesaing pesaing penjual bakso
yang memang sudah tidak sedikit, karena dia sangat yakin dengan buatan baksonya yang
sangat enak dan harga yang miring dibandingkan dengan bakso yang dijual orang lain.
Terbukti dari pendapatannya
yang terus meningkat dan berkembang sampai dengan sekarang,
bahkan beliau mempunyai rencana untuk membuat cabang warung baksonya agar
semua masyarakat yang jauh dari warungnya tetap bisa menikmati baksonya.’’(*).
0 komentar:
Posting Komentar